Mengajarkan Pengetahuan Mengenai Siklus Daur Hidup Belalang Pada Anak

Mengajarkan Pengetahuan Mengenai Siklus Daur Hidup Belalang Pada Anak
© Pixabay

Anak-anak yang sudah mulai memasuki sekolah dasar pasti nanti akan menerima berbagai macam pelajaran. Salah satunya adalah tentang proses kembang biak pada binatang. Biasanya salah satu proses kembang biak yang dipelajari adalah proses metamorphosis. Ya proses tersebut merupakan proses kembang biak yang biasanya terjadi pada kelompok hewan yang berupa serangga seperti kupu–kupu dan belalang.

Tentunya sebagai orangtua yang baik kita juga harus mengerti tentang proses tersebut karena jika anak tidak mengerti tentang pelajaran tersebut maka anak akan menanyakannya di rumah. Tapi tidak perlu khawatir karena sudah banyak informasi yang menjelaskan tentang proses metamorphosis atau proses kembang biak lainnya yang terjadi pada serangga.

Sebenarnya proses metamorphosis sendiri terbagi menjadi 2 jenis yakni metamorphosis sempurna dan juga tidak sempurna.

Perbedaannya pada metamorphosis sempurna biasanya serangga akan melewati 4 tahapan sebelum bisa menjadi serangga dewasa. Sedangkan pada metamorfosis tidak sempurna biasanya serangga hanya akan melewati 3 tahapan saja.

Contoh serangga yang mengalami metamorphosis sempurna adalah kupu–kupu karena melewati 4 tahapan. Sedangakan contoh serangga yang mengalami proses metamorphosis tidak sempurna adalah belalang karena hanya melewati 3 tahapan metamorphosis saja. Lalu mengapa belalang hanya melewati proses metamorphosis dalam 3 tahapan saja? Berikut penjelasannya.

Belalang mengalami proses metamorphosis tidak sempurna karena saat pertama kali masih menjadi telur dan berubah menjadi nimfa belalang langsung berubah menjadi belalang dewasa tanpa melewati proses menjadi kepompong seperti serangga lainnya. Itulah yang membuat belalang menjadi salah satu serangga yang mengalami proses metamorphosis tidak sempurna.

Untuk lebih jelasnya berikut ini penjelasan mengenani proses daur hidup belalang, tahapan apa saja yang dilalui, dan juga waktu yang dibutuhkan sampai akhirnya belalang bisa menjadi belalang dewasa.

1. Fase Telur

Pada tahapan ini biasanya saat musim panas atau kemarau indukan belalang akan mulai menetaskan telurnya di permukaan daun ataupun didalam tanah. Biasanya telur belalang akan ditetaskan didalam kantung yang berbentuk seperti polong. Dalam sekali bertelur indukan belalang bisa mengeluarkan hingga 300 telur yang berbentuk seukuran butiran beras. 

Namun berbeda dengan telur serangga lain yang biasanya membutuhkan waktu singkat untuk menetas, belalang membutuhkan waktu yang sangat lama yakni 10 bulan. Selain itu waktu yang dibutuhkan indukan belalang dalam satu kali bertelur pun bisa mencapai 3–4 hari.

2. Fase Nimfa

Setelah melewati proses penetasan telur yang lama nantinya akan lahirlah nimfa atau belalang muda. Nimfa ini merupakan belalang muda yang masih belum memiliki sayap bahkan juga warna yang mencolok atau masih memiliki warna yang samar. Selama proses ini belalang muda atau nimfa hanya akan mencari sumber makanan untuk terus tumbuh dan bertahan.

Sebelum akhirnya menjadi belalang dewasa, nimfa ini juga harus melewati proses ganti kulit selama 5–6 kali sebelum akhirnya berubah. Biasanya proses menjadi nimfa ini memakan waktu sekitar 5–10 hari.

3. Fase Belalang Dewasa

Setelah mengalami proses pergantian kulit maka nimfa akan berubah menjadi belalang dewasa. Tak hanya itu pada belalang dewasa juga sayap dan juga organ reproduksinya akan mulai muncul. Namun sebelum akhirnya bisa bereproduksi lagi belalang dewasa harus berumur lebih dari 15 hari. Jadi jika ditotal belalang membutuhkan waktu sekitar 11 bulan untuk bisa tumbuh menjadi belalang dewasa.

Semoga informasi ini bermanfaat. Sehingga kita sebagai orangtua tidak akan merasa bingung lagi ketika ditanya oleh sang buah hati mengenai siklus daur hidup belalang atau proses metamorphosis.
Mengajarkan Pengetahuan Mengenai Siklus Daur Hidup Belalang Pada Anak Mengajarkan Pengetahuan Mengenai Siklus Daur Hidup Belalang Pada Anak Reviewed by Achmad Muttohar on 6/05/2022 08:00:00 AM Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.